Beranda > Artikel > Trouble Shooting

Trouble Shooting

Dalam merakit suatu komputer kadang seringkali ditemui kesalahan atau ketidak berhasilan dalam merakit komputer. Kesalahan itu umumnya disebabkan antara lain :
1. Pemasangan Memori yang tidak benar, Motherboard yang baik akan memberi sinyal     suara peringatan bahwa pemasangan memori tidak benar.
2. Pemasangan Card AGP atau VGA yang kurang kencang atau pas, Motherboard yang     baik akan memberikan sinyal suara peringatan.
3. Pemasangan Kabel data untuk HardDisk atau kabel data disk drive yang tidak benar      atau terbalik, atau pengaturan posisi Master atau Slave pada HardDisk yang tidak     tepat. Membuat harddisk tidak terdeteksi oleh bios.
4. Membongkar harddisk.

Trouble Shooting Memori
1. Biarkan memori dalam kondisi tidak terpasang pada slotnya.kemudian hidupkan pc dengan menekan     tombol power. Amati dan catat apa yang terjadi.
2. Pasang memori pada slot dengan posisi tidak sempurna ( Tidak terhubung dengan sempurna) amati dan     catat informasi yang didapat.
3. Pasang memori dengan sempurna.catat informasi yang didapat.
4. Jika langkah 3 telah dilakukan dan pc tidak dapat melakukan booting lakukan solusi berikut:
a. Pastikan modul memory terinstal dengan benar, jika modul sudah terinstal dengan benar dan pc tidak           mau post pindahkan modul ke soket yang lain. Jika sistem tidak mau boot lakukan langkah b.
b. Bersihkan modul memory dan soket dengan peralatan yang telah disiapkan, kemudian pasang modul            memory ketempatnya dan hidupkan komputer.
c. Jika langkah b tidak berhasil ganti modul memory dengan yang baru.
d. Jika langkah c tidak berhasil kemungkinan kerusakan terjadi pada prosesor atau motherboard.
Kode beep untuk error memory untuk bios AMI
1. Beep tone – DRAM refresh failure
2. Beep tone – DRAM Parity failure
3. Beep tone – Base 64K RAM failure
4. Beep tone – System timer error
5. Beep tone – CPU failure
6. Beep tone – Keyboard controller error
7. Beep tone – Virtual mode error
8. Beep tone – Display memory read/write error
9. Beep tone – ROM BIOS checksum error
10. Beep tone – CMOS register read/write error
11. Beep tone – Cache memory error Continuous Beep tone – Memory or Video memory failures.

Trouble Shooting VGA
1. Hidupkan komputer dalam kondisi vga belum terpasang amati dan catat apa yang terjadi.
2. Pasang vga kemudian hidupkan komputer. Amati dan catat informasi yang didapat.
3. Jika berbagai masalah berikut ditemui lakukan solusi yang diberikan.
Monitor tidak dapat menampilkan gambar.
Solusi :
a. Pastikan kartu grafis terinstal dengan benar.
b. Jika langkah a sudah dilakukan tapi tetap tidak mau tampil berarti kartu grafis rusak atau slot kartu             grafis yang rusak.
c. Jika langkah a sudah dilakukan dan terdengar bunyi beep kemungkinan terdapat dua kartu grafis            salah satunya built-in dan belum didisable.
Tampilan berfungsi pada DOS tapi tidak dalam windows.
Solusi :
a. Masalah ini kemungkinan disebabkan oleh driver video yang salah atau rusak yang terinstal pada             windows. Solusi instal driver VGA kemudian restart windows.
b. Jika kartu grafis telah dioverclock, mungkin setting kecepatannya terlalu tinggi. Solusi restart sistem             dalam safe mode dan resset kartu untuk menjalankannya pada kecepatan default.
Tidak bisa mengganti video carad built-in dengan video card PCI add-on.
Solusi :
a. Coba video card lain dengan chipset berbeda.
b. Cek bios atau motherboard apakah ada jumper atau setting konfigurasi untuk menonaktifkan video              built-in.
c. Tempatkan card add-on pada slot PCI yang lain.
Tidak bisa memilih color depth dan kombinasi resolusi yang diinginkan.
Solusi :
Teliti apakah card teridentifikasi dengan benar dalam windows dan apakah memory card bekerja         dengan baik. Gunakan software diagnosa untuk mengecek kartu tersebut.
Tidak bisa memilih refresh yang diinginkan
Solusi :
Pastikan kartu dan monitor teridentifikasi dengan benar dalam windows dan pastikan driver yang telah          ter update untuk kartu dan monitor.
Tampilan pada monitor ≤ 256 warna
Solusi :
Kemungkinan diakibatkan oleh sistem windows yang rusak atau driver belum diinstal. Perbaiki sistem          windows dan instal driver dari kartu

Membongkar Harddisk
Hard disk adalah suatu unit tersegel yang digunakan komputer sebagai penyimpanan data nonvolatile. Penyimpanan nonvolatile atau semipermanen adalah alat penyimpanan yang tetap menyimpan data bahkan saat tidak ada power supply ke komputer. Apabila hard disk mengalami kegagalan maka akan menimbulkan akibat yang biasanya sangat serius.
Suatu hard disk terbentuk dari beberapa komponen yaitu
1. Piringan Disk
2. Head baca/tulis
3. Mekanisme actuator head
Berikut ini merupakan penjelasan bagian-bagian hardisk :
a. Media perekaman
Media perekaman atau yang dikenal dengan platter merupakan bagian yang dapat menyimpan data          yang ditulis dalam hardisk. Platter terdiri dari dua bagian yaitu material dasar/substrate yang sangat          penting bagi platter dan lapisan media magnetik.
Material dasar memberi platter struktur dan kekerasan sedangkan lapisan media magnetik menyimpan          impuls magnetik yang merupakan representasi data.
b. Read /write head
Hard disk biasanya memiliki satu head baca/ tulis untuk tiap permukaan piringan (berarti tiap piringan          memiliki dua set head baca/ tulis – satu padasisi atas dan satu pada sisi bawah). Gambar berikut           merupakan assembly head-aktuator hard disk dari drive voice coil :
Beberapa jenis head baca/tulis
1. Ferrite head: ferrite head merupakan desain head yang paling tua dan juga yang paling sederhana           secara konseptual. Ferrite head adalah inti besi yang berbentuk U yang dibungkus dengan lilitan           elektrik untuk menciptakan head baca/tulis.
2. Metal-in-gap (MIG) head: desainnya hamper sama dengan ferrite head, tetapi ditambahkan suatu           campuran logam metalik khusus dalam head tersebut.
3. Thin Film (TF) head: head jenis ini dibuat melalui proses fabrikasi yaitu dengan proses           photolhitographic yang mirip dengan pembuatan prosesor.
4. Anisotropic magnetoresistive head: MR head menggunakan material konduktif khusus yang dapat           mengubah hambatannya pada suatu medan magnet.
5. Giant magnetoresistive (GMR) head: head ini bekerja dengan prinsip yang sama dengan MR head           tetapi menggunakan desain yang berbeda sehingga membuatnya unggul dalam beberapa hal.

c. Mekanisme Head Actuator
Suatu bagian hard disk yang tidak kalah pentingnya adalah suatu mekanik yang menggerakkan head.      Banyak mekanisme aktuator head yang digunakan, tetapi semuanya itu berada pada salah satu dari dua     kategori dasar :
~ Aktuator Motor Stepper
Motor Stepper adalah motor listrik yang dapat step atau berpindah dari satu posisi ke posisi yang lain        dengan posisi detent mekanik.
~ Aktuator Voice Coil
Aktuator voice coil bekerja dengan gay elektromagetik murni.

Langkah Kerja untuk membongkar hardisk :
1. Siapkan peralatan yang diperlukan: obeng positif dan wadah untuk meletakkan baut yang mengunci     hardisk.
2. Lepaskan semua baut yang berada pada permukaan hardisk kemudian lepaskan cover pada bagian atas     hardisk sehingga bagian dalam hard disk kelihatan.
3. Amati setiap bagaian hard disk dengan cermat kemudian lepaskan aktuator dan read/write head dan     gambar aktuator dan read/write head tersebut.
4. Lepas spindlemotor dilanjutkan dengan melepas piringan disk dan gambar bagian tersebut.
5. Lepas pcb circuit yang berada dibagian bawah hard disk dan gambar bagian tersebut.
6. Jika ada bagian hard disk yang belum terlepas, lepaskan bagian tersebut.
7. Kembalikan semua komponen hard disk pada seperti semula dengan hati-hati agar tidak merusak     komponen hard disk tersebut.

Kategori:Artikel
  1. Mei 31, 2008 pukul 8:52 pm

    Nah kalu hrdisk yang punya saya bunyi klotok klotok, tapi kalau udah 10 menit ngak bunyi lagi. selama bunyi hardisk normal2 aza. nah itu solusinya harus bagaimana? thx

  2. kurniawan
    Oktober 27, 2008 pukul 9:47 pm

    mohon informasinya dimana saya bisa downlod modul interaktif?

    trims atas bantuanya kawan..

  3. bayu
    Desember 10, 2008 pukul 1:22 am

    mw tanya kk,,vga gw gecube 1550pro,,trus saya overclock pake ati winflash.trus saya restart,tapi kayaknya kegedean overclocknya,pas direstart bunyi tit panjang trus enggak mau masuk bios,gimana ya???
    tolong ya,,minta sarannya…
    thank’s…
    ini email saya:b_yoe_ozy@yahoo.com

  4. ruli
    Februari 26, 2009 pukul 7:35 am

    SPESIALIS PENYELAMATAN DATA-DATA PENTING YG HILANG DARI PC,LAPTOP,SERVER,FLASH DISK,MEMORY CARD&SEMUA MEDIA STORAGE (IDE,SATA,SCSI,RAID,USB,TAPE,DLL) OS:DOS,WIN9x,ME,NT,2K,XP,VISTA,2003/2008,NOVELL, LINUX,MACINTOSH/APPLE,SOLARIS INTEL&SPARC,SCO OPEN SERVER,DLL.KASUS TIDAK TERDETEK,BAD DISK/ PARTITION,TERHAPUS/FORMAT/FDISK,READ FAILURE,MAXTOR FAILURE: ATHENA,ARES,C64K,N40P,RUMULUS,CALYPSO; PRIMARY/SECONDARY MASTER FAILURE, VIRUS,DLL. PELOPOR/PENGALAMAN di JKT (1996) OLEH TEAM AHLI&TOOLS YG HANDAL.HUB.EVERESTA MEDIA ANTAR-JEMPUT 24JAM Ph.021- 30954251 ; 081213410065 (LIBUR ,SABTU,MINGGU BUKA)

  5. cah_tilem
    April 14, 2009 pukul 10:19 am

    hardisku ada partisinya NTFS trus saya wipe pake DISK MANAGER masih saja kembali seperti sedia kala atau masih tetap ada partisiny NTFS.mohon diberi pencerahan

  6. cah_tilem
    April 14, 2009 pukul 10:25 am

    hardisku ada partisinya NTFS trus saya wipe pake DISK MANAGER masih saja kembali seperti sedia kala atau masih tetap ada partisiny NTFS.mohon diberi pencerahan
    ini @mail saya cah_tilem@yahoo.co.id

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan komentar